7 Hutan Lindung Yang Ada di Indonesia

Hutan merupakan salah satu
anugerah Tuhan Yang Maha Kuasa yang diberikan kepada manusia agar manusia
senantiasa bersyukur dan dapat menjaga serta memeliharanya dengan baik dan
benar.
Manusia juga diperbolehkan
mengelola dan memanfaatkan sumber daya alam yang ada di hutan, namun dengan
catatan wajib memperhatikan juga keberlangsungan ekosistem dan habitat yang ada
di hutan agar tetap lestari.
Hutan memiliki beraneka
macam jenis, salah satunya adalah hutan lindung. Hutan lindung merupakan suatu
kawasan hutan yang ditetapkan oleh suatu masyarakat atau pemerintah sebagai
cagar alam yang wajib dilindungi dan dijaga keberadaannya sehingga pihak
manapun yang ingin merusaknya akan diberikan sanksi atau hukuman, karena
dianggap merusak habitat dan ekosistem hutan yang alami.
Menurut Undang – Undang
Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 1990 tentang Pengelolaan Hutan Kawasan
Lindung, yang dimaksud dengan hutan lindung merupakan hutan yang memiliki
fungsi pokok sebagai perlindungan sistem penyangga kehidupan untuk mengatur
tata air, mencegah banjir, mengendalikan erosi, mencegah intrusi air laut, dan
mampu mengendalikan kesuburan tanah.
Fungsi – fungsi itulah yang
dijadikan parameter oleh pemerintah atau masyarakat di dalam membedakan mana
hutan lindung, dan mana yang bukan hutan lindung.
Dengan adanya keberadaan
hutan lindung yang dilindungi oleh aturan hukum yang dibuat oleh pemerintah,
maka secara otomatis keberadaan hutan lindung wajib dijaga dan dilestarikan
bersama, baik oleh pemerintah maupun masyarakat dengan penuh tanggung jawab.
Keberadaan hutan tanpa
adanya upaya campur tangan pemerintah atau masyarakat di dalam upaya menjaga
kelestariannya, tidak akan berhasil karena membutuhkan suatu sinergi yang kuat
antara pemerintah dengan masyarakat agar hutan tidak dirusak oleh oknum – oknum
yang tidak bertanggung jawab.
Disini akan dibahas perihal
7 hutan lindung di Indonesia, yang pada dasarnya jumlah hutan lindung di
Indonesia tidak hanya ada 7 saja, ada banyak hutan lindung yang berada di
negara Indonesia. Berikut merupakan ulasan tentang 7 contoh hutan lindung di Indonesia.
Mari kita simak bersama – sama.
1.
Hutan Lindung Sungai Wain
Hutan Lindung Sungai Wain
berada di wilayah Kota Balikpapan, Propinsi Kalimantan Timur. Luas Hutan ini
sekitar 9.782,80 Ha. Hutan Lindung Sungai Wain merupakan rumah bagi habitat
alam seperti orang utan, bekantan, tumbuhan endemik, dan tanaman seperti
kantong semar. Hutan Lindung Sunga Wain oleh pemerintah Propinsi Kalimantan
Timur juga dijadikan sebagai obyek wisata alam, sehingga masyarakat yang ingin
mengunjunginya dibuka secara umum. Disini masyarakat yang berkunjung dilarang
merusak habitat alami yang sudah ada. Hal ini dimaksudkan agar kawasan Hutan
Lindung Sungai Wain tetap terjaga kelestariannya.
Letak detail Hutan Lindung
Sungai Wain : Jalan Raya Soekarno – Hatta, Kelurahan Karang Joang, Kota
Balikpapan, Propinsi Kalimantan Timur
2.
Hutan Lindung Wehea
Hutan Lindung Wehea berada
di wilayah Kabupaten Kutai Timur, propinsi Kalimantan Timur. Pulau Kalimantan
sangatlah kaya akan wilayah hutan, karena pulau Kalimantan merupakan pulau
terbesar di Indonesia, wilayahnya sangat luas sekali.
Luas wilayah kawasan Hutan
Lindung Wehea adalah 38.000 Ha. Di hutan ini masih bisa didapati suku lokal
Kalimantan yaitu Suku Dayak yang notabene masih menggantungkan kehidupannya
pada sumber daya hutan. Hutan Lindung Wehea mampu menyokong 3 daerah aliran
sungai sekaligus, yakni daerah aliran sungai Seleq, Melinyiu, dan Sekung.
Hutan Lindung Wehea ini
pernah mendapatkan penghargaan berupa penghargaan Kalpataru dari pemerintah
Republik Indonesia, karena pada tahun 2009 telah diadakan upaya pelestarian
yang luar biasa terhadap hutan lindung ini, sehingga keberadaannya termasuk
kategori yang terbaik pada saat itu.
Letak detail Hutan Lindung
Wehea : Kecamatan Muara Wahau, Kabupaten Kutai Timur, Propinsi Kalimantan Timur
3.
Hutan Alas Kethu
Hutan Alas Kethu merupakan
kawasan hutan lindung yang berada di wilayah Kabupaten Wonogiri, Propinsi Jawa
Tengah. Hutan ini didominasi oleh aneka pepohonan yakni pohon jati, pohon
mahoni, pohon kayu putih, dan pohon akasia.
Luas kawasan hutan ini 40
Ha, meski luasnya tidak sebesar hutan di pulau Kalimantan, hutan ini merupakan
paru – paru kehidupan yang sangat vital di Kabupaten Wonogiri. Hutan ini
terletak di tengah – tengah daerah Kabupaten Wonogiri.
Hutan Alas Kethu oleh
pemerintah Kabupaten Wonogiri dijadikan sebagai daerah resapan air, dimana
kelestariannya sangat berguna bagi kelangsungan kehidupan masyarakat disana.
Keberadaan Hutan Alas Kethu ini mampu membuat udara di kota Wonogiri menjadi
terasa lebih sejuk, hijau, dan nyaman.
Letak detail Hutan Alas
Kethu : Timur Terminal Kota Wonogiri, Jawa Tengah.
4.
Hutan Taman Raya Bung Hatta
Hutan ini berada di wilayah
kota Padang, Propinsi Sumatera Barat. Luas hutan lindung yang satu ini sekitar
70.000 Ha. Hutan ini didominasi oleh lereng pegunungan dan perbukitan, dimana
wilayah hutan ini juga memiliki curah hujan yang tinggi.
Di kawasan Hutan Taman Raya
Bung Hatta dihuni oleh 352 jenis flora dan 170 jenis fauna, dimana
keberadaannya perlu dijaga dan dilestarikan oleh kita secara bersama – sama.
Yang menarik dari kawasan hutan ini adalah keberadaan tanaman bunga raksasa
yaitu Rafflesia Arnoldi yang merupakan bunga terbesar di dunia.
Taman Raya Bung Hatta Padang
2
Banyak masyarakat yang
berkunjung ke hutan ini hanya untuk melihat bunga raksasa tersebut.
Letak detail Hutan Taman
Raya Bung Hatta : 20 Km dari Kota Padang, Propinsi Sumatera Barat.
5.
Cagar Alam Hutan Kepulauan Karimata
Kepulauan Karimata merupakan
kepulauan yang terdiri dari gugusan pulau – pulau kecil, dimana salah satunya
yang terbesar bernama pulau Karimata, sehingga kepulauan ini disebut sebagai
kepulauan Karimata.
Keberadaan hutan di wilayah
kepulauan Karimata ini masih sangat alami, sehingga pemerintah menetapkan
sebagai salah satu cagar alam hutan lindung yang wajib dijaga dan dilestarikan
keberadaannya.
Hutan di kepulauan ini bukan
hanya berupa hutan hujan tropis, melainkan juga hutan mangrove yang juga
dilindungi oleh pemerintah. Disini terdapat ribuan populasi burung walet,
dimana banyak masyarakat datang kesini hanya untuk mencari sarangnya untuk
dijual belikan.
Kegiatan pencarian sarang
burung walet ini juga wajib diperhatikan, karena jikalau tidak dijaga dengan
baik populasi burung walet disini bisa punah karena ulah manusia yang rakus.
Menurut Badan Lingkungan Hidup setempat populasi burung walet dari tahun ke
tahun berkurang, semenjak adanya kegiatan pencarian sarang burung walet yang
kian marak.
Tanaman – tanaman di hutan
ini termasuk kategori tanaman lembab/ tanaman hutan hujan tropis. Kita wajib
berperan serta juga agar keberadaan Cagar Alam Hutan Kepualauan Karimata tetap
lestari sehingga anak cucu kita juga dapat menikmati warisan hutan hujan tropis
ini kelak.
Letak detail Cagar Alam
Kepulauan Karimata : Sebelah Barat Pulau Kalimantan (termasuk wilayah Propinsi
Kalimantan Barat)
6.
Hutan Lindung Baning
Hutan Lindung Baning ini
sangat unik, karena berada di tengah – tengah kota Sintang, Propinsi Kalimantan
Barat. Luas hutan lindung ini sekitar 215 Ha. Topografi Hutan Lindung Baning
didominasi oleh lahan datar dan pepohonan hijau yang mampu menyejukkan mata
kita.
Kegiatan penelitian tentang
sumber daya hutan sering dilakukan disini oleh para peneliti, karena di kawasan
hutan ini dibangun pusat penelitian berupa laboratorium. Hewan seperti biawak
sangat mudah dijumpai di tempat ini. Berbagai macam tanaman juga turut membuat
hutan ini begitu lestari.
Hutan ini juga dibuka ke
publik sebagai tempat wisata alam, dimana masyarakat bisa menikmati kesejukkan
udara disini dengan bebas, namun tetap diwajibkan perihal pelarangan kegiatan
perusakan habitat dan ekosistem yang sudah ada secara alami disini.
Lokasi detail Hutan Lindung
Baning : Kelurahan Baning, Kota Sintang, Propinsi Kalimantan Barat.
7.
Hutan Betung Kerihun
Hutan
Betung Kerihun dikenal sebagai Taman Nasional Hutan Betung Kerihun, karena
kawasan hutan lindung yang satu ini merupakan cagar alam nasional yang
ditetapkan pemerintah agar keberadaannya tetap terjaga dengan baik oleh
masyarakat setempat.
Hutan
Betung Kelihun ini berada di Propinsi Kalimantan Barat dimana merupakan wilayah
perbatasan langsung dengan wilayah Serawak negara Malaysia, negara tetangga
Indonesia.
Hutan
Betung Kerihun ini membentang luas dari Gunung Betung hingga Gunung Kerihun,
dimana topografinya berupa pegunungan dan perbukitan. Banyak sekali satwa dan
tanaman yang menghiasi kehijauan hutan ini. Satwa orang utan juga bisa didapati
di wilayah hutan ini.
Tanaman seperti pohon palem
merupakan pohon yang mudah dijumpai di wilayah hutan ini. Gerombolan rusa liar
juga masih mudah dijumpai ketika kita berkunjung disini. Keberadaan Hutan Betung
Kerihun wajib dijaga kelestariannya.
Letak detail Hutan Betung
Kerihun : Kapuas Hulu, Propinsi Kalimantan Barat (wilayah paling utara)
Fungsi Hutan Lindung
Hutan lindung memiliki
banyak kegunaan bagi kehidupan manusia, karena dengan adanya hutan lindung ini
manusia bisa terhindar dari bencana alam dan juga manusia dapat memanfaatkan
keberadaan sumber daya alam yang ada di dalam hutan lindung.
Itulah kenapa hutan lindung
wajib dilindungi oleh negara melalui Undang – Undang. Agar pihak pihak yang
berusaha merusak kelestarian hutan lindung ini dapat jera dan tidak
mengulanginya kembali.
Demikian ulasan tentang 7
hutan lindung yang berada di kawasan negara Indonesia dari sekian banyak hutan
lindung yang ada di negara Indonesia. Semoga tulisan ini bermanfaat dan berguna
bagi kita semua. Terima kasih sudah membaca, salam dari kami.
Post a Comment for "7 Hutan Lindung Yang Ada di Indonesia "